Kalian hanya perlu memasukkan angka-angka di atas ke dalam rumus luas layang-layang. L = ½ x d1 x d2. 76 cm² = ½ x d1 x 8 cm. 76 cm² = 4 cm x d1. 76 cm² ÷ 4 cm = d1. 19 cm = d1. Jadi, d1 layang-layang B adalah 19 cm. Perhitungan pada soal kali ini mungkin sedikit lebih rumit dibandingkan dengan soal sebelumnya.
Sebuah trapesium memiliki sisi sejajar masing-masing 10 cm dan 12 cm serta memiliki tinggi 8 cm, maka luas trapesium tersebut adalah : a. 68 cm². b. 78 cm². c. 88 cm². d. 98 cm². Baca Lainnya : Cara Menghitung Segitiga Dan Contoh Soal. Penyelesaian: L = 1 / 2 x (a + b) x t. L = 1 / 2 x (10 + 12) x 8.
Contoh Soal. Rumus Keliling layang-layang. Dua rumus yang akan dibahas disini adalah rumus keliling layang-layang dan rumus luas layang-layang. Dari gambar bangun dibawah ini, dapat kita uraikan rumus kelilingnya. Misalnya sisi AB = AD = a, kemudian sisi BC=CD= b. lalu keliling menjadi : K = AB + BC CD + DA. = a + b + b +a. = 2a + 2b. = 2 (a+b)
Sifat layang-layang, yaitu: Memiliki dua pasang sisi yang berdekatan sama panjang Memiliki sepasang sudut yang berhadapan sama besar Memiliki dua diagonal yang berpotongan tegak lurus Rumus menghitung layang-layang, yakni: Luas = 1/2 x diagonal 1 x diagonal 2 Keliling = 2 (a + b) 8. Lingkaran
Sudut berhadapan sama besar yaitu ABC = ADC. Rumus Luas Layang-Layang. L = 1/2 x diagonal 1 x diagonal 2. L = 1/2 x AC x BD. Rumus Keliling Layang-Layang. K = 4 x sisi atau 4 x s. K = 2 ( AB + AD) atau. K = AB + BC + CD + AD. Keterangan: L = luas layang-layang.
2. Persegi Panjang. Persegi panjang mempunyai 2 simetri lipat. Simetri lipat pertama: A betemu dengan D dan B bertemu dengan C. Simetri lipat kedua: A bertemu dengan B dan D bertemu dengan C. 3. Segitiga Samakaki. Segitiga sama kaki mempunyai 1 simetri lipat: A bertemu dengan B, dimana C sebagai sumbu simetri. 4.
BFo1UY.
cara menghitung besar sudut layang layang